DPRD Kab Pesawaran Kunjungi Bappelitbangda Kota Bekasi

banner 120x600

REAKSI BEKASI – Komisi 3  DPRD Kab Pesawaran Provinsi Lampung mengunjungi Kantor Badan Perencanaan Pembangunan  Penelitian dan  Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kota Bekasi di ruang rapat Bappelitbangda Kota Bekasi.

Pemimpin rombongan selalu Ketua Komisi 3 DPRD Kab. Pesawaran, Arya Guna menjelaskan maksud dan tujuan sekaligus memperkenalkan anggota komisi 3.

“Kedatangan kami selain untuk bersilaturahmi, kami juga ingin menggali informasi terkait Bappelitbangda Kota Bekasi karena di Kab. Pesawaran masih dipisah antara Dinas Litbang dan Perencanaan. Dalam hal ini Berkaitan dengan program Kepala daerah terkait perencanaan desain Kota Bekasi,” katanya.

Dia kemudian menjelaskan Kabupaten Pesawaran baru berumur 15 tahun sejak diresmikan pada tahun 2007.

“Kabupaten Pesawaran memiliki 148 desa dan 11 kecamatan penduduk 572 ribu karena masih baru belum bisa menunjukan wisata. Kami juga penasaran apa saja yg menjadi program unggulan yang ada di Kota Bekasi. Karena pokir ada di Perencanaan sehingga kami harus berkoordinasi secara rutin,” jelasnya.

Selanjutnya, Sub Koordinator Sosial dan Kesehatan, Wijayanti memberikan sambutan didampingi Sub. Koordinator Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga, Uci Yuskandar,  dan Sub Koordinator Pemerintahan, Abriyany.

“Berkaitan dengan program unggulan Kota Bekasi sudah memiliki RPJMD 2018-2023, salah satu program yang dirasakan manfaatnya yakni Penerima Bantuan Iuran bagi masyarakat kurang mampu,” urainya.

Dengan adanya program PBI ditambah BPJS Kesehatan sudah mencover kesehatan dari 96 persen warga yang ada di Kota Bekasi.

“PBI ini dikhususkan kepada masyarakat yang tidak mampu dengan menggunakan NIK, warga bisa langsung berobat karena biayanya ditanggung langsung oleh pemerintah daerah,” tutur dia.

Berkaitan dengan tugas dan pokok pikiran anggota dewan, Wijayanti menjelaskan apa bila ada usulan yang belum masuk kedalam sistem bisa diusulkan kembali pada saat dilaksanakan musyawarah perencanaan pembangunan tingkat Kelurahan.

“Untuk usulan yang dirasa tidak masuk kedalam sistem SIPD biasanya dimasukan kedalam musrenbang kelurahan. Sehingga anggota dewan bisa langsung memasukan pada saat musrenbang digelar,” jabarnya.

Pada acara yang bersamaan, Abriyany menambahkan Untuk Program Prioritas Kota Bekasi diantaranya seperti Program Pengelolaan Pendidikan, Program Kesehatan, Program Pengarusutamaan Gender dan Program Pembangunan Manusia dan masyarakat.

Acara dilanjutkan dengan dialog interaktif, foto bersama, dan pemberian cinderamata dari DPRD Kab Pesawaran ke Pemerintah Kota Bekasi. (*)

Loading

Penulis: TimEditor: Editor 1