Kasetpel Kebun Jeruk Genjot Pengurasan Saluran Air Pemukiman Warga Durikepa

Satgas PJLP baju biru sedang mengerjakan pengurasan saluran air di Jalan Kepa Duri Mas, Kecamatan Kebun Jeruk, Kamis siang 12/1/2023.
banner 120x600

REAKSI JAKARTA – Dua minggu berjalan memasuki awal bulan januari 2023, Kasatpel Kecamatan Kebun Jeruk, Prapto, mengerahkan  puluhan  satgas penyedia jasa lainya perorangan (PJLP) baju biru, guna melakukan pengurasan limbah rumah tangga saluaran air dipemukiman warga, Jalan Kepa Duri Mas, Blok OO,  RT 01 RW 04, Kelurahan Durikepa, Kecamatan Kebun jeruk, Kota Administrasi Jakarta Barat

Pantauan Reaksi, Kamis siang  (12/1) terlihat puluhan satgas PJLP baju biru, sedang mengerjakan pengursan saluran di Jalan Kepa Duri Mas, sebahagian satgas sedang mengangkat karung goni berisi limbah rumah tangga, saat Reaksi menyinggung satgas kami bekerja beberapa tim, satu lagi sedang mengerjakan pengerukan lumpur, dan mengerjakan perbaikan dingding turap yang  hampir rubuh,” ucapnya sambil mengatakan :saya bekerja dulu pak wartawan.”

Prapto Kasatpel Sumber Daya Air )SDA) Kecamatan Kebun Jeruk, Jakarta Barat,  saat dikonfirmasi Reaksi Kamis  (12/1) dua minggu setelah usai  tahun baru 2022, saya bersama satgas PJLP baju biru sudah eksis bekerja sesuai dengan tupoksi, hal ini menjadi tugas rutinitas setiap mengerjakan  pengerukan lumpur dipuluhan titik lokasi di wilayah kecamatan kebun jeruk,” jelasnya.

Lanjut Prapto  menyampaikan, biasanya jelang perayaan tahun baru Imlek,  selalu di guyur hujan deras,  hal tersebut wajib di waspada sesuai dengan instruksi Pimpinan Ibu  kepala Suku Dinas Sumber Daya Air,  (Sudis) Jakarta Barat, Purwanti, selain arahan pimpanan, tugas rutinitas  kami bersama  satgas PJLP baju biru menanggulangi genangan banjir di pemukan warga, dengan melakukan pengerukan lumpur disaluran air dan mengangkat limbah rumah dibuang kedalam saluran air pemukiman warga.

“Harapan kami menghimbau warga, khususnya pemilik restoran maupun warung makan agar jagan membuang limbah kedalam saluran air,  pasalnya limbah restoran dan pemilik warung, minyak sehingga terjadi penyumbatan di saluran air,” tutupnya. (*)

Loading

Penulis: Maulen Munthe/Khairuddin SinambelaEditor: Editor 1